URBANCITY.CO.ID – Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyebut hingga kini produk manufaktur tetap mendominasi capaian ekspor nasional. Ini merupakan kinerja yang cukup gemilang, meski berada dalam kondisi penuh tantangan global.
Menurut Menperin Agus Gumiwang, Industri pengolahan nonmigas masih menjadi sektor unggulan dalam memberikan kontribusi terhadap capaian kinerja ekspor nasional.
“Selama ini, sumbangsih pengapalan produk-produk manufaktur tetap menjadi yang tertinggi sehingga turut mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia,” ungkapnya, dikutip Urbancity.co.id, Minggu, 18 Februari 2024.
Industri manufaktur, sambungnya, telah terbukti konsisten menjadi kontributor yang paling besar dalam memacu kinerja ekspor nasional.
“Oleh karena itu, kami terus bertekad untuk meningkatkan nilai ekspor produk manufaktur, termasuk menambah diversifikasi produknya, yang tentunya mempunyai daya saing dan nilai tambah tinggi,” cetus Menperin Agus Gumiwang.
Baca Juga: Kemenperin Serius Dongkrak Konsumsi Daging Lokal. Buktinya?
Ia menjelaskan, apabila capaian ekspor produk manufatur semakin meroket, akan memperkuat neraca perdagangan sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
“Maka itu perlu strategi yang adaptif, responsif, dan kolaboratif yang dilakukan secara terintegrasi. Apalagi, untuk menggenjot ekspor ini, Bapak Presiden telah membentuk Satgas Peningkatan Ekspor,” terangnya.
Tugas satgas tersebut, tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 24 Tahun 2023 tentang Satuan Tugas Peningkatan Ekspor Nasional.