URBANCITY.CO.ID – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk segera memperbaiki berbagai fasilitas umum yang rusak akibat aksi unjuk rasa belakangan ini.
“Segera kita perbaiki. Iya, segera kita perbaiki,” kata Pramono saat menghadiri acara di Aula PDS HB Jassin, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Kamis (28/8).
Pramono menekankan, meski pemerintah tidak berada di lokasi saat kerusuhan terjadi, tanggung jawab pemulihan tetap ada pada Pemprov DKI. “Walaupun Pemerintah Jakarta tidak ada ketika peristiwa itu terjadi, tetapi itu tetap menjadi tanggung jawab Pemerintah Jakarta untuk segera memperbaiki, membersihkan,” ujarnya.
Baca juga: Bayi di Kolombia Diberi Nama “Chat Yipiti” Terinspirasi dari Kecerdasan Buatan
Ia juga mengapresiasi langkah cepat Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta yang sigap membersihkan sampah pasca-demo. “Termasuk kemarin, ketika demonstrasi tanggal 25, besoknya nggak sampai 1–2 jam sudah bersih,” tutur Pramono.
Sementara itu, Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) DKI menyoroti perusakan kamera pengawas (CCTV) saat aksi di kawasan Pejompongan. Kepala Diskominfotik DKI, Budi Awaluddin, menegaskan perusakan fasilitas publik tidak bisa ditoleransi.
“Kami sangat menyayangkan adanya perusakan CCTV yang merupakan fasilitas publik. Kami menghormati hak warga untuk menyampaikan pendapat di muka umum sebagai bagian dari demokrasi. Namun, kebebasan tersebut harus diiringi rasa tanggung jawab,” tegas Budi.
Baca juga: Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan di Indonesia, BRI Salurkan Bantuan Beasiswa bagi Pelajar
