URBANCITY.CO.ID – Synthesis Development, developer apartemen Belton Residence (20 lantai/192 unit), menyatakan sejak Mei 2023 sampai Maret 2024, total penjualan apartemen itu sudah mencapai 65 persen. Saat ini progress kontruksinya sudah mencapai 40 persen dan ditargetkan sudah bisa melakukan penutupan atap *(topping off) pada triwulan 3 tahun ini.
“Karena itu kami berani menargetkan serah terima unit Belton Residence pada akhir 2025,” kata David Suryadisastra, Sales Dept Head The Belton Residence, saat peluncuran show unit apartemen itu di lokasi proyek di kawasan Cijantung, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (3/4/2024). Peresmian dilakukan founder Synthesis Development Budi Yanto Lusli didampingi David.
Apartemen ini dikembangkan bersama klaster perumahan tapak di atas lahan seluas 5,5 ha. Apartemen menawarkan unit tipe studio, serta unit 2 dan 3 kamar tidur (2-3 BR) seluas 24 m2 sampai 71 m2. “Penjualannya sejak Mei 2023 sampai Maret 2024 sudah mencapai 65 persen. Yang paling laku unit dua kamar karena sesuai dengan kebutuhan pasangan muda, banyak pilihan tipenya, dan cara bayarnya meringankan,” kata David.
Baca juga: Penjualan Apartemen Skandinavia Melesat 2,5 Kali Lipat
Harga unit Belton Residence saat ini mulai dari Rp600 jutaan sampai Rp1,7 miliar sudah termasuk PPN dan BPHTB. Selain dengan KPA dari bank, pembelian bisa juga secara tunai bertahap hingga 60 bulan (5 tahun). Karena yang paling banyak diminati tipe 2BR tipe B seluas 50 m2, show unit yang ditampilkan juga tipe dua kamar tidur tersebut. Tipe 2BR memiliki tipe mulai dari 37 m2 sampai 50 m2.